Noe Letto Pimpin Maiyah Dualapanan Di Pondok Al Muttaqien Kemiling

DL/04062019/Bandarlampung

----- Merajut Makna di Hari Idul Fitri 1440 Hijriyah, akan digelar Sinau Bareng dalam sebuah acara Maiyah Dualapanan di Pondok Pesantren Al Muttaqien Jl Terong Kemiling Bandarlampung.

Acara yang digelar pada lebaran keempat ini memang sengaja akan memberikan makna dalam Halal bihalal bagi seluruh masyarakat sekitar Kota Bandarlampung.

“Ya memang waktunya bertepatan dengan lebaran keempat, ini sekaligus kami peruntukkan bagi masyarakat sekitar dan keluarga besar Maiyah di Lampung. Ini juga memanfaatkan momentum penting kehadiran Gus Sabrang Mowo Damar Panuluh (MDP), atau lebih dikenal dengan Noe Letto ke Lampung.” Kata DR Drs KH Musthopa Wagianto, Pimpinan Yayasan Al Muttaqien, kepada media ini.

Maiyah adalah sebuah acara majelis ilmu yang rutin dilakukan sebagai wahana membahas hal-hal yang ada di masyarakat dan sedang berlangsung, dengan pembicara dari berbagai kalangan.

“Maiyah memang sebuah ajang mengeluarkan pendapat dan berdiskusi aktif, serta mencerdaskan pikiran kita. Apapun itu bentuknya, manfaatnya adalah ketika kita pulang dari ikut dalam diskusi Maiyah, ada yang berubah dalam pemikiran kita. Baik tentang pemahaman hidup maupun hal-hal lain dalam masyarakat,” tambahnya.

Maiyah ini merupakan cara sinau bareng, belajar bareng bagi semua pihak untuk saling memberikan teguran, ide dan gagasan yang disampaikan dengan cara sederhana namun penuh makna.

“Harapannya, anak-anak muda bisa ikut menyelami model Maiyah seperti ini. Karena bagaimanapun juga, masukan dan gagasan yang cerdas kadang-kadang muncul di sini yang sangat bermanfaat bagi generasi muda khususnya.” Ungkap Dosen UIN Bandarlampung itu.

Kerja ini ditopang oleh anak-anak muda yang juga mempunyai pandangan yang visioner ke depan. “Anak-anak muda yang siap maju dan berhasil membangun bangsa, yang menghelat acara ini. Memang ini waktu yang khusus, karena biasanya sesuai dengan nama Maiyah Dualapanan digelar setiap tanggal 28. Namun karena ada tamu istimewa maka kami menggelar pada Sabtu, 8 Juni 2019.” Tambah sosok yang akrab disapa Pakde ini.

Diharapkan masyarakat sekitar bisa memanfaatkan acara ini yang akan dimulai bakda Shalat Isyak sampai selesai. (don)